Jellyfish Language Academy (JLA) Gading Serpong kembali menghadirkan pengalaman budaya Jepang yang menarik melalui event spesial “折り紙を折りませんか” (Ori-gami o Orimasen ka?), yang berarti “Yuk, Lipat Origami!”. Kegiatan ini bertujuan untuk mengenalkan seni melipat kertas khas Jepang, sekaligus mempererat pemahaman budaya Jepang dengan cara yang menyenangkan dan interaktif.
Origami: Seni Melipat Kertas dengan Filosofi Mendalam
Origami adalah seni tradisional Jepang yang mengajarkan ketelitian, kesabaran, dan kreativitas. Dalam budaya Jepang, banyak bentuk origami memiliki makna simbolis, seperti 折鶴 (Orizuru) atau bangau, yang melambangkan harapan dan keberuntungan. Selain itu, origami juga sering digunakan dalam dekorasi, hadiah, serta praktik meditasi dan terapi relaksasi.
Dalam acara ini, para peserta diajak untuk melipat berbagai macam origami, dari yang sederhana hingga yang lebih kompleks. Empat bentuk utama yang diajarkan dalam kegiatan ini adalah:
・Bangau (折鶴, Orizuru) – simbol harapan dan kedamaian
・Katak (カエル, Kaeru) – melambangkan keberuntungan dan kesuksesan
・Kunai, Senjata Ninja (クナイ, Kunai) – senjata khas ninja yang populer dalam budaya Jepang
・Boneka Daruma (だるま, Daruma) – simbol ketekunan dan keberanian
Selain keempat bentuk utama tersebut, peserta juga diberi kesempatan untuk mencoba berbagai lipatan lain sesuai kreativitas mereka.
Suasana Seru dan Interaktif
Acara dimulai dengan pengenalan dasar origami, seperti teknik lipatan gunung (やまおり, yamaori) dan lipatan lembah (たにおり, taniori). Instruktur native dari Jepang dengan sabar membimbing peserta, mulai dari anak-anak hingga dewasa, dalam membuat lipatan-lipatan yang rapi.
Salah satu peserta, seorang siswa di Jellyfish Language Academy yang baru pertama kali mencoba origami, mengungkapkan, “Tadinya saya pikir melipat kertas itu mudah, tapi ternyata butuh kesabaran. Saya paling suka bikin kunai ninja karena keren!”
Tidak hanya melipat kertas, peserta juga diajak untuk mengenal kosakata bahasa Jepang yang berhubungan dengan origami, seperti 紙 (kami, kertas) dan 折る (oru, melipat). Dengan metode ini, belajar bahasa Jepang menjadi lebih menyenangkan dan aplikatif.
Jembatan Budaya Melalui Origami
Kegiatan “折り紙を折りませんか” di JLA Gading Serpong bukan hanya tentang melipat kertas, tetapi juga mengajarkan nilai-nilai budaya Jepang seperti ketelitian, kreativitas, dan kerja sama. Melalui acara ini, peserta bisa memahami bahwa seni origami lebih dari sekadar hobi, tetapi juga sarana untuk melatih kesabaran dan ketekunan.
Bagi yang tertarik untuk belajar bahasa Jepang atau mengikuti kegiatan budaya lainnya, Jellyfish Language Academy Gading Serpong selalu terbuka bagi siapa saja yang ingin mengenal Jepang lebih dekat. Dengan kombinasi pembelajaran bahasa dan budaya, JLA terus menjadi jembatan bagi masyarakat Indonesia untuk memahami dan merasakan keunikan budaya Jepang.
